BUKITTINGGI – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bukittinggi menggelar diskusi bertema “Konsolidasi Organisasi untuk penguatan Persyerikatan”. Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Ketua PWM Sumbar yang membawahi Dikdasmen, Zaim Rais.
Diskusi berlangsung usai kajian wirid Isya di Masjid Muhammadiyah Baitul Jalal Bukittinggi, Senin (7/8/2023) malam. Diskusi untuk memperkuat tatanan organisasi dan semangat bersyarikat itu, dihadiri oleh jajaran PDM, warga dan simpatisan Muhammadiyah.
Wakil Ketua PWM Sumbar, Buya Zaim Rais memulai pandangannya dengan QS.At Taubah Ayat 20. Dia pun mengilustrasikan pengurus PDM Bukittinggi seperti pesawat terbang. Dimana, mampu mengangkat, mendorong menggunakan sayap kiri dan kanan, sehingga mampu menahan angin. Dengan begitu, laju pesawat tetap stabil.
“Kepemimpinan PDM Bukittinggi yang akan dikukuhkan masa khidmat 2022-2027 tentu diharapkan bisa terbang dengan baik,” kata Dosen Filsafat UIN IB Padang itu.
Sementara itu, Ketua PDM Bukittinggi, Gafnel Dt. Basa mengatakan, pihaknya saat fokus merapatkan barisan dan mengokohkan komitmen berorganisasi.
Selain itu, PDM Bukittinggi kembali mengingat pakta integritas yang sudah ditanda tangani saat dimintak menjadi pengurus Muhammadiyah.
“Pimpinan harus siap berkorban, ikhlas dalam berkarya dan berdaya guna karena persyarikatan menunggu para pimpinan. Kami berharap ada perubahan baik di PCM, PCA, Angkatan Muda, Amal Usaha, Lembaga Pendidikan di semua tingkatan karena hal ini adalah tujuan utama Muhammadiyah,” katanya. (Firdaus)