PADANG PANJANG — Setelah memegang Surat Kuasa Jabatan (SKJ) ketua PDM Pabasko lebih dari dua bulan, Musriadi Musanif ditetapkan melanjutkan kepemimpinan Dr. Zulkarnaini, M.Ag. sebagai pelaksana tugas (plt) ketua.
Penetapan itu dilakukan, setelah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Padang Panjang Batipuh X Koto (PDM Pabasko), menggelar Rapat Pleno, Sabtu (14/1) malam, di Hotel Muhammadiyah Kauman, Padang Panjang. Musriadi ditunjuk, setelah rapat pleno menerima pengunduran diri Zulkarnaini sebagai ketua PDM Pabasko periode 2022-2027.
Sekretaris PDM Pabasko Yandri Naga menjelaskan, berdasarkan ketentuan Anggaran Rumah Tangga (ART) Muhammadiyah, penetapan ketua definitif, sebagai akibat ketua yang menjabat pada periode berjalan berhalangan tetap dan mengundurkan diri, dilakukan pada Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda). Musypimda adalah lembaga permusyawaratan tertinggi di daerah, setingkat di bawah Musyawarah Daerah (Musyda).
“Kini kita tetapkan dulu pelaksana tugas ketua, salah satu tugasnya adalah mempersiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan musypimda. Plt. ketua ditunjuk juga untuk menjaga agar organisasi tetap jalan,” jelasnya.
Rapat pleno menyepakati, Musypimda I Muhammadiyah Pabasko akan dilaksanakan pada Ahad, 18 Februari 2024 di Komplek Muhammadiyah Kauman Padang Panjang.
“Kita akan tindaklanjuti keputusan pleno ini, dengan segera meminta kepada Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se-Pabasko, mengusulkan anggota musypimda dari cabang masing-masing untuk ditetapkan,” jelasnya.
Selain menerima pengunduran diri Zulkarnaini, menunjuk plt. ketua, dan menetapkan jadwal Musypim I, rapat pleno itu juga menyepakati anggota Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) Sumbar utusan PDM Pabasko, yaitu Musriadi Musanif, S.Th.I., Drs. H. Yandri Naga, H. Ali Usman Syuib, SE., dan Suharman, S.Ag., MA.
“PDM Pabasko juga menyepakati nama-nama calon anggota legislatif (caleg) dari Muhammadiyah Pabasko untuk anggota DPRD Sumbar, anggota DPRD Kota Padang Panjang, dan anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar. Nama-nama itu akan diusulkan kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumbar untuk mendapatkan rekomendasi,” jelasnya.
Usai ditetapkan menjadi plt ketua, Musriadi yang saat ini adalah wakil ketua PDM Pabasko bidang kaderisasi dan organisasi berharap, proses pergantian kepemimpinan tidak mengganggu ritme gerak persyarikatan, karena hal itu adalah bagian dari dinamika berorganisasi.
“Pergantian pimpinan tidak tabu di Muhammadiyah, karena memang ada aturan yang akan dipedomani. Kepemimpinan di Muhammadiyah adalah kolektif kolegial. Semua digerakkan dengan kerjasama, sama-sama bekerja, dan kebersamaan,” sebut pemimpin redaksi MenaraMu, media online milik PWM Sumbar itu.
Hadir pada rapat pleno kali ini adalah Musriadi, Yandri, Ali, Suharman, Muhammad Syafran, M.Sc., Defrial Anwar, M.Pd.I, Dr. Taufik Hidayat, MA., Dra. Rusmaida Nasution, Zulkifli, M.Pd.I., dr. H. Mawardi, M.Kes., dan Suheri, MPd.I.(*)