SOLOK SELATAN – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Solok Selatan meninjau tanah wakaf di Jorong Timbulun Ateh, Nagari Lubuk Gadang Kecamatan Sangir, Senin (29/5).
Hadir pada kesempatan itu Ketua PDM Dr. Syamsurizaldi, S.IP, SE, MM, Sekretaris Irza Gamal Setiawan, ST, dan Bendahara Ir. Hamdani Alwi. Ketua PDM Periode 2015-2020 Dr. Fidel Effendi, S.Pd, MM yang saat ini menjabat wakil ketua, beserta wakil ketua lainnya ; Buya Zamhasari dan Admar.
Ketua PDM mengisyaratkan, di atas tanah wakaf tersebut akan dirikan Kantor Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sangir, dan amal usaha kolam ikan air tawar, pembuatan Silase pakan ternak sapi, dan kambing.
“Melihat ketersediaan air yang melimpah sangat cocok untuk budidaya ikan air tawar, perkebunan jagung, dan sorgum. Luasnya mencapai ribuan hektar. Kecamatan Sangir sangat berpotensi untuk pengembangan pengolahan batang jagung dan sorgum, yang tidak dimanfaatkan petani sebagai bahan baku pembuatan silase untuk pakan ternak sapi dan kambing,” kata Syamsurizaldi.
Setelah itu, rombongan bersilaturahmi dengan Pimpinan PT. Mitra Kerinci, salah satu perkebunan teh tertua dan terluas di Indonesia. Perusahaan ini menjadi produsen teh bagi keluarga kerajaan Belanda.
Direktur Mitra Kerinci Arif menerangkan berbagai keunggulan dan manfaat teh hasil perkebunan mereka. Arief membuka peluang kerja sama dengan PDM Solok Selatan, sebagai mitra pemasaran, baik hasil alam Solok Selatan, maupun marketing produk mereka.(IRZA)