PADANG – Kontingen Padang Panjang Batipuh X Koto (Pabasko) berhasil meraih Juara Umum 3 dalam Kejuaraan Wilayah (Kejurwil) Tapak Suci antar kabupaten/kota se-Sumatera Barat (Sumbar). Kegiatan itu berlangsung dari tanggal 19 hingga 21 Juni 2023 di Gedung Serba Guna Fakultas Hukum, Universitas Andalas (Unand), Padang.
Para santri yang berasal dari Pondok Pesantren (Ponpes) Kauman Muhammadiyah Padang Panjang berhasil membawa pulang 9 medali emas, 4 perak dan 4 perunggu.
Mudir Ponpes Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, Derliana mengapresiasi capaian para santri atas medalinya. “Terima kasih juga untuk Coach Andi yang luar biasa, selalu membimbing santri Kauman berprestasi. Terimakasihatas loyalitas dan dedikasi yang tinggi pada Tapak Suci Kauman. Semoga hal ini memotivasi santri dan pelatih Ekstrakurikuler yang lain,” katanya.
Sementara itu, Coach Andi Adrian mengatakan, kontingen Tapak Suci PABASKO telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam mempersiapkan diri untuk Kejuaraan ini. Prestasi yang diraih ini tidak hanya menghargai usaha mereka, tetapi juga memperkuat posisi KAUMAN sebagai lembaga pendidikan unggulan di Sumbar.
Kejurwil Tapak Suci ini diadakan dalam rangka mempersiapkan atlet yang akan menjadi perwakilan Sumbar dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Sumbar tanggal 28 sampai dengan 31 Juli 2023 mendatang. Kejurwil yang diikuti oleh 267 peserta ini, memiliki dua cabang yaitu Seni dan Laga. Untuk kategori dalam seni terdapat Seni Tangan Kosong (Tunggal/Ganda/Beregu), Seni Bersenjata Tunggal/Ganda/Beregu.
Menariknya, Kontingen Tapak Suci Pabasko ini didominasi oleh Santri Ponpes yakninya Ikhwan Dwi Akhyar, Rabi Atul Aradia, Velly Safitri, Rahul Syauqy Diva, Latiful Arifin, Puthi Andam Wulandari, Fawziyyah Marni, Najwa Shihab, Reza Putra Kurniawan, Fadil Reka Siahaan, Ahmad Rafiq, Muhammad Fazikri, Syifa Ramadani, Stevany Melani Fitri dan seorang atlit muda, Nur Leyli dari SMA Muhammadiyah.
Dalam perhelatan ini, Kontingen Tapak Suci Padang Panjang menunjukkan keterampilan dan dedikasi yang luar biasa. Penyumbang medali emas pada Seni Tunggal Tangan Kosong diberikan oleh Rabi Atul Aradia (pi) dan Ikwan Dwi Akhyar (pa) sedangkan pada Tunggal Bersenjata Medali Perak dihadiahkan oleh Ikwan Dwi Akhyar (pa) dan Medai Emas oleh Velly Safitri (pi). Medali emas juga dihadiahkan dari Rahul Syauqy Diva/Latiful Arifin (pa) dan Puti Andam Wulandari/Nur Leyli (pi) pada kategori Ganda Tangan Kosong.
Pada Kategori Beregu Tangan Kosong juga mempersemahkan emas dengan anggota Fawzuyyah Marni, Rabi Atul Aradia, Velly Safitri, Najwa Shihab, Nur Leyli dan pada Kategori Beregu Bersenjata, Medali Emas disumbangkan oleh Rabi Atul Aradia, Reza Putra Kurniawan, Fadil Reka Siahaan, Ahmad Rafiq dan Latiful Arifin.
Kemudian, Cabang Laga Medali Emas jatuh kepada Ahmad Rafiq (kelas K Putra Tanding Laga Pra Remaja) dan Puthi Andam Wulandari (Kelas G Putri Tanding Laga Remaja). Medali Perak disumbangkan oleh Latiful Arifin (Kelas B Putra Tanding Laga Remaja), Ikhwan Dwi Akhyar (Kelas C Putra Tanding Laga Remaja), Stevani Melani Fitri, (kelas Bebas Putri Tanding laga Pra Remaja). Dan Medali Perunggu direbut oleh Rahul Syauqy Diva (kelas D Putra Tanding laga Remaja), Reza Putra Kurniawan (Kelas I Putra Tanding Laga Pra Remaja), Fadil Reka Siahaan (Kelas H Putra Tanding Laga Pra Remaja), Syifa Ramadani (Kelas I Putri Tanding laga Pra remaja).
Keberhasilan atlet Kauman dalam Kejuaraan Wilayah Tapak Suci ini juga memberikan motivasi bagi santri lainnya untuk terus berlatih dan mengembangkan potensi mereka. Diharapkan prestasi ini dapat menjadi pemicu bagi perkembangan seni bela diri dan kegiatan olahraga lainnya di Ponpes Kauman. (Ali/RK)