Padang – Ketua PWM Sumbar Bakhtiar mengingatkan kader dan warga Muhammadiyah agar bijak dalam menggunakan media sosial. Informasi yang disebarkan di media sosial harus jelas kebenarannya atau tidak hoaks.
Hal itu disampaikan Bakhtiar saat berdiskusi dengan para kader Muhammadiyah di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Sabtu (9/9/2023).
Menurut Dr. Bakhtiar, penggunaan media sosial saat ini sudah menjadi rutinitas bagi semua kalangan. Rata-rata, pengguna smartphone pasti memakai media sosial untuk beragam keperluan.
Besarnya pengguna medsos di Sumbar dan Seluruh Indonesia ini dimanfaatkan oleh kelompok tidak bertanggungjawab untuk menyebarkan berbagai informasi hoaks.
“Jangan sampai kita terjebak dan ikut menyebarkan informasi hoaks sehingga terjadi misinformasi. Saring dulu baru kita sharing,” pesan Bakhtiar.
Tidak hanya itu Bakhtiar juga mengingatkan agar kader dan warga Muhammadiyah untuk meningkatkan kemampuan literasi media agar bisa memfilter setiap informasi yang di terima.
“Di tengah kemajuan teknologi dan media saat ini maka kader dan warga Muhammadiyah harus memiliki literasi media yang baik, hal ini bertujuan agar tidak terjadi kesalahan dalam penggunaan media sosial”.
Bakhtiar juga meminta berbagai pihak untuk menjadikan pelajaran kasus pencemaran nama baik penyebaran berita bohong oleh oknum terhadap Muhammadiyah belakangan ini.
“Tadi saya saya menjadi saksi terhadap kasus pencemaran nama baik dan penyebaran berita bohong oleh oknum ustadz terhadap Muhammadiyah. Semoga ini bisa di jadikan pembelajaran bagi kita bersama untuk lebih bijak lagi dalam menggunakan media sosial,” Tutupnya.(Endrio)