PAYAKUMBUH – Banyak orang dan tokoh yang sebenarnya ingin bergabung menjadi bagian dari Muhammadiyah, namun tidak tahu harus masuk melalui ‘pintu’ mana.
Hal itu mengemuka dalam diskusi bersama Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Payakumbuh, Dr. Irwandi Nashir, Ahad (12/11) pagi bertempat di skretariat PDM setempat.
Menurut Irwandi, perlu adanya proses ‘open recruitment.’ “Para tokoh dan pemuka masyarakat, sangat banyak yang seide dengan gerakan Muhammadiyah, namun karena tidak melewati proses kaderisasi secara formal di persyarikatan, mereka jadi ragu untuk bergabung,” sebut tokoh enerjik yang juga seorang dosen itu.
Diskusi yang berlangsung sembari menunggu dimulainya kegiatan Tim Sosialisasi dan Pengembangan Media Resmi Muhammadiyah Sumatra Barat bernama MenaraMu tersebut, diungkap oleh Irwandi saat teringat masa lalunya.
“Dulu waktu saya masih menjalani perkualiahan di Padang, saya sendiri tidak aktif di Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah (IMM). Bukan tidak ingin bergabung, namun pada saat itu, gerakan IMM tidak sampai ke kampus di mana saya berkuliah,” sebutnya mengenang masa-masa awal ketertarikannya pada gerakan Muhammadiyah.
Ia melanjutkan, dirinya yang kini menjadi orang nomor satu di PDM Payakumbuh itu, mengawali masuknya ke persyarikatan Muhammadiyah melalui ‘pintu’ keda’ian.
“Saya yang tidak melewati jenjang kadersisasi formal, masuk ke Muhammadiyah melalui pintu da’i. Dan saya kira, sangat banyak di saat ini orang dan tokoh yang juga ingin bergabung dalam gerakan Muhammadiyah tapi mereka bukan kader formal. Karena itu, kita ingin ada proses ‘open recruitment’ yang dapat menjadi pintu-pintu masuknya para tokoh tersebut,” terang Irwandi.
PDM Payakumbuh akan Kembangkan MenaraMu
Sekaitan dengan Sosialisasi dan Pengembangan Media Resmi Muhammadiyah Sumatra Barat, MenaraMu, Irwandi menyatakan antusiasmenya. “Media merupakan salah satu alat untuk memublikasi seluruh aktivitas gerakan persyarikatan. Dan ini menjadi sangat penting di era kekinian,” sebutnya.
Kehadiran MenaraMu sebagai satu-satunya media resmi Muhamamdiyah Sumbar itu, bagi Irwandi yang juga salah seorang redakturnya, adalah langkah maju yang harus dikembangkan.
Irwandi menyebut, akan segera melakukan pertemuan di tingkat pimpinan Muhammadiyah setempat.
“Kita akan bicarakan secepatnya terkait rencana pengembangan MenaraMu berbasis daerah ini. Semoga keinginan bersama ini akan mencapai kata sepakat sesuai target yang kita bicarakan,” pungkasnya. (ni)
