Pesisir Selatan – Pasca Musyawarah cabang beberapa waktu lalu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pesisir Selatan terus mematangkan persiapan dalam menghadapi berbagai agenda penting ke depannya. Salah duanya, baitul arqom dan pelantikan pimpinan periode 2022-2027.
Rencananya, Baitul Arqom bagi pimpinan akan dilangsungkan dari 5-6 Agustus 2023. Kemudian disusul dengan pelantikan pimpinan yang dijadwalkan digelar sekitar pertengahan Agustus 2023.
Ketua PDM Pessel terpilih, H. Aprisal mengatakan, banyak harapan dan keinginan untuk kemajuan Muhammadiyah di Pessel ke depannya. Untuk itu perlu terobosan dan inovasi serta komitmen dalam berorganisasi.
Ia mengharapkan, dengan adanya baitul arqom, akan terbentuk kesamaan sikap, integritas dan cara pandang pimpinan Muhammadiyah Pessel dalam menjalankan roda persyarikatan.
“Dan yang lebih penting, bagaimana membangun komitmen dan kedisiplinan di tingkat pimpinan, sehingga terwujud gerakan yang solid dan kompak untuk kemajuan Muhammadiyah di Pesisir Selatan,” kata H. Aprisal saat rapat pimpinan, Sabtu (22/7/2023).
Sedianya, dalam rapat tersebut akan dilangsungkan serah terima jabatan dari pimpinan periode 2015-2022 kepada pimpinan periode 2022-2027, namun terpaksa diundur lantaran ketidakhadiran pimpinan periode sebelumnya.
Kendati demikian, pimpinan yang hadir tetap memanfaatkan waktu tersebut dengan menyusun berbagai program strategis Muhammadiyah ke depannya. Termasuk persiapan pelaksanaan baitul arqom dan pelantikan.
Rapat tersebut dipimpin Wakil ketua Bidang Ekonomi, Bisnis, Pariwisata, Industri Halal dan Pembedayaan Masyarakat, Mardianton. Turut hadir pimpinan lainnya, Adril Maiyanto, Elpinas, Lukman Hakim, Sapta Kardeni, Ermawan Saputra dan Yuspardison.(Alp)