Menu

Mode Gelap
Sukseskan Muktamar XX, Kader IMM Sumbar Siap Gebrak Palembang Audiensi HW ke UM Sumbar: Sinergi Musywil dan Milad ke-105 Aisyiyah Rekomendasikan Perbaikan Pemilu, Simak di Sini Tim MenaraMu Laporkan Pengembangan Media di Pleno PWM Pilkada Halal dan Bermartabat

Berita · 25 Agu 2023 20:35 WIB ·

Baitul Arqam Serentak, Pimpinan Daerah Muhammadiyah serta Aisyiyah Kota dan Kabupaten Solok Dikukuhkan 


 Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, Dr. Bakhtiar saat membuka Baitul Arqam sekaligus pengukuhan pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota serta Kabupaten Solok.(Albert) Perbesar

Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, Dr. Bakhtiar saat membuka Baitul Arqam sekaligus pengukuhan pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota serta Kabupaten Solok.(Albert)

Solok – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar mengukuhkan pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota serta Kabupaten Solok, Jumat (25/8/2023).

Pengukuhan itu berbarengan dengan Baitul Arqam serentak di Masjid Al Ikhwan, Kabupaten Solok. Pengukuhan dilakukan langsung ketua PWM Sumbar, Dr. Bakhtiar.

Dalam kesempatan itu, Ketua PWM Sumbar, Dr. Bakhtiar mengatakan, Baitul Arqam memang menjadi prioritas bagi wilayah. Hal itu untuk menyamakan persepsi pimpinan dalam menjalankan organisasi.

“Selesai Baitul Arqam PDM dan PDA, nanti lanjut ke tingkat cabang serta pimpinan amal usaha. Program ini untuk menyamakan visi seluruh unsur pimpinan di Muhammadiyah,” pesan Dr. Bakhtiar.

Sebelumnya, sebanyak 63 orang Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Solok, Kota Solok dan Solok Selatan mengikuti Baitul Arqam. Baitul Arqam serentak itu berlangsung selama 3 hari dari 25-27 Agustus 2023.

Baca Juga:  Tinjau Tanah Wakaf untuk Pembangunan Pesantren di Kabupaten Agam, Ketua MPWK PP Muhammadiyah: Ini Amanat Muktamar di Solo!

“Total pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah yang mengikuti Baitul Arqam ini sebanyak 63 orang. Sengaja kita satukan untuk menghemat waktu,” ungkap ketua PDM Kota Solok, Jalinsum Hadis

Sementara itu, ketua MPDK Nasrul A menegaskan, semua pimpinan di berbagai tingkatan organisasi Muhammadiyah maupun amal usaha mesti mengikuti Baitul Arqam.

Langkah tersebut menjadi strategi dalam memperkuat tubuh Muhammadiyah, mulai dari wilayah hingga ranting. Visi pimpinan harus searah dan satu tujuan sehingga terbangun pimpinan yang solid.

“Kita perlu revitalisasi di tubuh persyarikatan untuk memperkuat Muhammadiyah di Sumatra Barat. Sesama pimpinan harus saling menguatkan dan mengingatkan, dan memberdayakan tingkatan di bawahnya,” tutupnya.(Alber)

Artikel ini telah dibaca 180 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Wirid Priodik Muhammadiyah dan Aisyiyah Bawa Perubahan Untuk Berkemajuan

25 Februari 2024 - 23:11 WIB

Peristiwa Israk Mi’raj Merupakan Momen Penting dalam Sejarah Islam

23 Februari 2024 - 12:01 WIB

Prof. Masri Mansoer: Solok Butuh Pemimpin dengan Ciri Ini

22 Februari 2024 - 19:55 WIB

Ponpes Al Kautsar Studi Komparatif ke Tiga Negara

21 Februari 2024 - 16:31 WIB

Muhammadiyah Sumbar Gelar Konsolidasi ke-PCM di Solok Selatan

20 Februari 2024 - 22:12 WIB

Baitul Arqam PCM dan PCA di Solsel Bakar Semangat Bermuhammadiyah

20 Februari 2024 - 22:10 WIB

Trending di Daerah