Menaramu – Hari ini, Ahad (7/1/2024) tepat seratus hari Isral Wediawan melanjutkan studinya di Yarmouk University (YU), Yordania.
Isral merupakan putra Nagari Buluh Kasok, Kecamatan Lubuk Tarok, Sijunjung. Isral berangkat ke Yordania sejak 26 September 2023 lalu.
Di sana, Alumni Ponpes Kauman Muhammadiyah Padang Panjang itu mengambil studi Fiqh pada fakultas Syariah Islamiyah.
Hidup jauh dari kampung halaman menjadi tantangan bagi Isral. Perbedaan kultur, makanan pokok hingga cuaca dan bahasa, menuntutnya harus beradaptasi.
Walau dihadapkan dengan tantangan itu, Isral mampu menyesuaikan diri. Terutama soal makanan dan cuaca dingin yang saat ini melanda Yordania.
“Alhamdulillah, secara keseluruhan lancar dan baik-baik saja di YU. Tapi masih butuh beberapa penyesuaian dalam segi bahasa, makanan dan cuaca,” cerita Isral
Memang pada awal tiba di Yordania, Isral sedikit terkendala dengan makanan. Ia yang terbiasa makan nasi, kini sudah mulai terbiasa dengan makanan pokok lokal.
Selain kondisi cuaca yang saat ini musim dingin, Isral juga mendapat pengalaman luar biasa. Mahasiswa Yarmouk University juga banyak dari kalangan non muslim.
“Harus bisa adaptasi, sebab di siana makanan pokoknya bukan nasi dan mahasiswanya ada juga yang bukan muslim,” ujarnya.
Seperti mahasiswa lainnya, Keseharian Isral diisi dengan kegiatan belajar. Tekadnya untuk menjadi seorang ulama menjadi modal penyemangat.
“Semoga semua berjalan lancar dan sesuai harapan. Mohon juga do’anya agar bisa menimba ilmu dengan baik, sehingga nanti bermanfaat dalam kehidupan,” tutupnya.
Seperti diketahui, YU merupakan perguruan tinggi negeri yang terletak di Irbid, wilayah utara Yordania. Yarmouk University sudah berdiri semenjak tahun 1976.
YU memiliki beberapa fakultas yaitu seni, pendidikan, teknik, sains, seni rupa, ekonomi dan ilmu administrasi, teknologi informasi dan ilmu komputer.
Kemudian, syariah dan studi Islam, hukum, pendidikan jasmani, arkeologi dan antropologi, komunikasi massa, serta pariwisata dan hotel.(Adpi Gunawan)
